Tiba waktunya KRI Frans Kaisiepo (FKO) – 368 yang
dikomandani Letkol Laut (P) Ade Nanno Suwardi melaporkan kesiapan keberangkatan
Satgas Maritim TNI Kontingen Garuda XXVIII-F UNIFIL 2014 kepada Pangarmatim
Laksamana Muda TNI Agung Pramono, S.H., M. Hum yang disaksikan oleh seluruh
pejabat dijajaran Koarmatim dan tentunya para keluarga prajurit KRI FKO di
dermaga Madura Koarmatim, Ujung Surabaya. Jum’at, (20/02/2014).
Dalam acara
tersebut, Satgas Maritim TNI Konga XXVIII-F akan dilepas keberangkatannya
menuju Kolinlamil Jakarta untuk melaksanakan kelengkapan perbekalan akhir dan
kegiatan lainnya. Suatu kehormatan dan kebanggaan bagi 100 prajurit TNI AL berkesempatan
mengemban tugas sebagai duta bangsa Indonesia dalam melaksanakan mandat Dewan
Keamanan PBB Nomor 1701, melalui kerjasama operasi maritim antara Lebanese Armed Forced – Navy (LAF –
Navy) bersama beberapa Negara anggota PBB yang tergabung dalam unsur – unsur
MTF.
KRI FKO – 368 yang merupakan unsur
Satuan Eskorta (Satkor) Koarmatim sebelumnya telah berhasil melaksanakan tugas
MTF periode tahun 2010 – 2011.
“Semangat yang ditunjukkan prajurit
KRI FKO – 368 sangat luar biasa menjelang keberangkatan, rasa kebersamaan dan kekeluargaan
antar prajurit sangat terasa, hal ini menunjukkan kekompakkan untuk tetap fokus
dalam setiap melaksanakan tugas”. Ujar Komandan KRI FKO – 368 selaku Komandan
Satgas Maritim TNI Konga XXVIII-F UNIFIL 2014.
Pada tanggal 28 Februari 2014
direncanakan akan digelar upacara pelepasan
Satgas Maritim TNI Konga XXVIII-F KRI FKO - 368 oleh Panglima TNI
Jenderal TNI Moeldoko beserta Kepala Staf Angkatan dan pejabat teras TNI
lainnya di Kolinlamil Jakarta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar